Selalu
memberikan masukan kepada suami
Tidak jarang seorang suami tidak
mengetahui apa yang harus dilakukannya setelah mereka berumah tangga. Oleh
karena itu, yang pertama harus dikerjakan seorang istri adalah membantu
memperjelas angan-angan dan keinginan yang ada dalam benak suami. Seorang istri
harus membantu suaminya mengetahui apa target yang dikejar dalam kehidupannya.
Tentu dengan bahasa yang baik dan spoan, tidak seolah-olah menggurui.
Membantu
suami merancang target baru
“Jika kamu telah selesai (dari suatu
urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain,” (QS
al-Insyirah : 7)
Bila suami telah berhasil
merealisasikan tujuan yang dikehendakinya, istri harus menyampaikan pada suaminya
bahwa keberhasilan suatu tujuan bukan akhir dari segala-galanya. Tapi,
keberhasilan suatu target adalah awal langkah mengejar target yang lain. Yang
penting disampaikan kepada suami adalah bahwa janganlah takut tidak berhasil
mengejar suatu target karena suatu keyakinan akan berhasil sangat berpengaruh
bagi mental.
Mendampingi
suami hingga berhasil meraih target
Tindakan logis yang dilakukan oleh
setiap istri yang berpikir cemerlang sewaktu berada di samping suaminya adalah
membantunya dengan kata-kata yang baik, memberikan senyuman yang memotivasi,
dan mendorongnya terus-menerus untuk merealisasikan semua target yang
diharapkannya. Setiap keberhasilan yang diraih bukanlah milik sendiri,
melainkan milik mereka berdua itu akan menimbulkan kebersamaan.
Menghidupkan
semangat dan harapan suami
Di antara ciri khusus istri cerdas
adalah selalu berusaha membangkitkan semangat dan menghidupkan harapan dalam
diri suaminya, begitu pula pada anaknya, saudaranya, atau ayahnya sekalipun.
Janganlah sekali-kali seorang istri mengatakan bahwa suaminya selalu mengalami
kegagalan. Menurut Margaret Colcen, kewajiban terpenting seorang istri adalah
memanfaatkan waktu makan bersama untuk berbicara dangan suami tentang harapan,
optimisme, dan keberhasilan.
Bunda Khadijah selalu mampu
memberikan semangat untuk Nabi Muhammad SAW lewat kata-kata dan perilaku yang
menarik. Ungkapannya berisi daua hal:
1. Meyakinkan
kepada suami bahwa perjuangannya benar dan lurus.
2. Memuji dan
menganggap suami mempunyai potensi yang dapat dijadikan modal.
3. Dorongan
semangat bahwa usahanya akan berhasil dan menghasilkan.
Jangan lupa,
pujian yang tidak berlebihan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap
pembangkitan suami.
Mengimbangi
kecemasan suami dengan sikap dan tindakan simpatik
Seorang wanita sama sekali tidak
dapat membahagiakan suami dan mendorongnya mencapai keberhasilan, kecuali bila
ia tetap kreatif dan mampu menghiburnya. Hendaklah seorang istri benar-benar
memahami bahwa suaminya sangat membutuhkan pandangan yang mendalam dari
istrinya mengenai apa yang dilakukannya.
Harus dipahami oleh seorang istri,
kecemasan suami mendorongnya uring-uringan, terkadang marah-marah, dan emosinya
cepat meninggi. Hal ini sangan wajar, sebab, suami sedang mencari pelampiasan
ketegangan. Sebagai istri yang baik, jangan sekali-kali mengimbanginya dengan
emosi dan marah juga. Sikap yang seperti itu, ikut terbawa marah dan emosi,
dapat membuat suami yang semakin menghilangkan kekuatan semangat dan
kesabarannya. Yang tepat dilakukan oleh seorang istri adalah menyarankannya
untuk berdzikir kepada Allah dan sholat. Atau, ajaklah dia tidur, supaya
ketegangannya menurun.
Tidak
merecoki tekad bulat suami
Tekad seorang suami memerlukan
perekat yang kental dari istrinya. Keinginan merecoki tekad suami adalah akibat
istri yang tidak membiasakan belajar bersabar. Yang lebih parah, ketakutan
kehilangan suami dan perasaan cemburu yang tak beralasan membuat istri
menghalangi suaminya untuk maju.
Pandai memberikan
masukan yang membangun
Masukan yang membangun yang
diberikan seorang istri adalah bantuan berharga bagi seorang suami. Orang yang
paling tahu dan merasakan kekurangan suami adalah istri. Istri adalah orang
yang tahu luar dalam suaminya.
Anti
campur tangan
Seorang istri cerdas akan menguras
pikirannya untuk mencari cara agar suaminya dapat tenang dan konsentrasi pada
kegiatannya. Ia akan membiarkan suaminya berbuat dan mengerjakan pekerjannya
tanpa ikut campur di dalamnya, jika suaminya menginginkan hal itu.
Rela
memberikan waktu luas kepada suami untuk konsentrasi pada tugasnya
Seorang suami yang pandai adalah
suami yang dapat memenuhi kewajiban tugas dan hak keluarga. Sedangkan istri
yang cerdas adalah istri yang ikhlas dan menerima hak atas dirinya dan lebih
mementingkan kemaslahatan keluarga. “Biarlah dia kurang memperhatikanku,
asalkan keutuhan dan kemaslahatan keluarga terjaga dengan baik,” moto inilah
yang biasa dipegang wanita terpelajar dan bijak dalam berkeluarga.
Susah gak ya
diterapkan...???? "Mari kita mencobanya ...!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar